Anggota kelompok pegiat FEMEN itu langsung dibekuk polisi di depan khalayak yang terkejut melihat kejadian itu, seperti yang dikutip dari merdeka.com
Di dada wanita itu tertulis ‘Tuhan itu perempuan’.
Peristiwa itu diawali ketika dua perempuan FEMEN berhasil menyelinap masuk ke kerumunan massa lewat sebuah lubang di pagar. Mereka kemudian bergegas menuju lokasi tempat patung bayi Yesus diletakkan di tengah lapangan gereja. Seorang dari mereka kemudian berlari mengambil bayi Yesus dan mengangkatnya di atas kepala sambil meneriakkan slogan anti Gereja Katolik. Seorang petugas yang melihat kejadian itu segera meringkus perempuan itu. Badan perempuan telanjang itu segera ditutupi kain dan dibawa oleh polisi.
Ini bukan pertama kalinya Femen beraksi di Vatikan. Pada 14 November lalu beberapa pegiat bugil Femen berunjuk rasa di lapangan Gereja Santo Petrus menentang kunjungan Paus Fransiskus ke Parlemen Eropa di Strasbourg. Ketika itu mereka meneriakkan slogan ‘Paus bukan politikus, Tuhan bukan tukang sulap’.
FEMEN adalah kelompok pegiat yang didirikan di Ukraina pada 2008. Mereka kini bermarkas di Paris, Prancis. Kelompok ini dikenal karena kerap menggelar aksi demo bugil sambil membela hak-hak perempuan dna menentang institusi agama atau isu internasional lainnya.
Berikut video ketika pegiat FEMEN menculik bayi Yesus itu.
No comments:
Post a Comment